Fa’aaliyah istikhdam kitab "al balaghah al wadihah" fii ta’lim al balaghah laday al thulaab fii al fashl al ‘asyir bi almadrasah al ’aliyah nahdlatulmuslimin quds sanatan dirasiatan 2017 2018 m

Penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pembelajaran ilmu balaghah dengan kitab Al-Balaghatu Al-Wadhihah di kelas X MA NU Nahdlatul Muslimin Kudus, untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan kitab Al-Balaghatu Al-Wadhihah, serta untuk mengetahui kendala dan solusinya dalam pembelajaran ilmu arudh di madrasah tersebut. Penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan, pendekatannya menggunakan pendekatan kualitatif, dan bersifat deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis datanya yaitu dengan reduksi data, menyajikannya serta mengambil kesimpulan. Dan untuk analisis kevalidan datanya dengan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, triangulasi, referensi, dan member check. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran ilmu balaghah dengan kitab Al-Balaghatu Al-Wadhihah di kelas X MA NU Nahdlatul Muslimin Kudus berjalan efektif, hal itu disebabkan guru menggunaan metode taqlidiyyah atau metode deduktif dalam proses pembelajarannya. Kitab Al-Balaghatu Al-Wadhihah yang digunakan dalam pembelajaran ilmu arudh di MA NU Nahdlatul Muslimin Kudus memiliki kelebihan dan kekurangan, kelebihannya ialah kitab ini memiliki penjelasan yang lengkap dan mudah, dan kitab ini mudah di fahami siswa dan diajarkan karena di tulis dengan contoh-contoh, kaidah-kaidah, dan tugas-tugas. Kekurangannya ialah kitab ini di tulis berbahasa arab. Dalam pembelajaran ilmu balaghah terdapat kendala yang dihadapi oleh guru di madrasah tersebut antara lain berupa minimnya bekal ilmu dasar nahwu, shorof, dan Bahasa. Bahasa Arab bukan bahasa kita sehingga membutuhkan banyak waktu untuk dapat berbicara bahasa arab dan mempelajarinya sedikit demi sedikit dengan menghafal mufrodat dan membaca naskah naskah bahasa arab dan mendengarkan frasa ara